Tono Takut Naik Sepeda



Thomas Alfa Edison perlu untuk melewati 2000 kegagalan sebelum akhirnya dia menjadi tokoh terkenal yang menciptakan lampu. Sampai saat ini bahkan menjadi satu barang yang sangat berguna bagi kehidupan manusia. Thomas meng-klaim bahwa dirinya tidak gagal, hanya saja dia perlu untuk melewati 2000 tahapan proses dalam menciptakan sebuah lampu.

Beberapa waktu lalu saat saya hunting buku di Gramedia, saya menemukan sebuah buku diskonan (Indonesia banget ya), tentang kisah sukses 55 orang terkenal di dunia. Mulai dari Walt Disney, hingga ke Oprah. Banyak hal yang dapat saya tangkap dari kisah sukses mereka, yaitu tidak pernah menyerah dalam menhadapi sebuah masalah. Jika hal itu kita tela'ah, memang kedengarannya masuk akal. Namun pada kenyataannya, bagi orang yang menjalani nya, hal itu sangat tidak mudah. Orang sering merasa depresi dalam menjalani hal tersebut. Bahkan untuk orang yang sudah punya keyakinan bahwa "tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini" sekalipun. Saya adalah seseorang yang percaya bahwa manusia akan mampu melakukan suatu hal yang tangible. Namun tidak menampik bahwa suatu saat dimana saya sedang mengalami masalah yang sudah akut stadium 3, saya sering merasa depresi. Namun saya meyakini bahwa segala sesuatunya harus dicoba dan ada usaha untuk itu.

Jangan pernah takut untuk mencoba, dan jangan pernah takut akan gagal
Itu adalah salah satu hal yang harus diyakini. Jika takut gagal, itu mungkin masih masuk akal. Tapi jika takut mencoba, ini parah. Bagaimana kita bisa tahu bakal berhasil atau tidak jika mencoba saja tidak pernah. Banyak anak kecil yang takut jatuh waktu naik sepeda seperti kisah Tono dan Tini berikut ini.

Tini : "Tono aya kita main sepeda"
Tono: "Ga mau ah, takut jatuh"
Tini : "Emang udah pernah jatuh?"
Tono: "Belum..."
Tini : "Lah kalo selama ini naik sepeda ga pernah jatuh kok masi takut?"
Tono: "Masalahnya saya ga bisa naik sepeda"
Tini: "Lah.. kenapa ga belajar?"
Tono: "Ya itu tadi, takut jatuh"

Aneh kan. Bagaimana si Tono tahu jika dia bakal jatuh saat belajar sepeda jika mencoba naik sepeda saja belum pernah. Ini bukan omong kosong. Banyak orang disekeliling kita yang takut mencoba sesuatu, padahal itu sepele dan very-very low risk! Saat seseorang diberikan tugas baru, banyak yang first respon nya adalah refuse a.k.a menolak. Hal ini terkait dengan cerita zona nyaman. Suatu problem dasar manusia. Klasik banget. Orang tipikal seperti ini akan terhambat untuk maju.

So... jangan pernah merasa takut untuk gagal, apalagi takut untuk mencoba. Anggap saja, kegagalan itu adalah serangkaian proses yang harus dilewati seperti yang dikatakan Edison. Pasti Bisa!

Hari Pertama Masuk Sekolah



Salah satu momen yang ditunggu-tunggu oleh orang tua adalah saat hari pertama anaknya masuk sekolah. Banyak teman-teman saya yang beberapa waktu lalu menuliskan shoutout di status online-nya dengan kalimat "Akhirnya si kecil sekolah juga", atau dengan "Asikkk akhirnya anakku sekolah", dan masih banyak lagi ungkapan kegembiraan serupa.

Kemarin siang, seorang teman menghubungi saya, dia adalah mantan rekan kerja saya di tempat kerja saya yang lama. Kebetulan dia satu divisi dengan saya. Dia menceritakan bahwa dia dimutasi kebagian lain dan di down grade ke level terbawah. Saya sangat suprise mendengarnya karena kabar terakhir yang saya terima 2 minggu lalu adalah teman saya itu sudah menduduki posisi kepala department. Singkat kata akhirnya semalam dia main ke rumah, bercerita panjang lebar tentang problematika yang dialaminya.

Saya cukup ngeri membayangkannya bila saya yang berada di posisi dia. Statement yang keluar dari mulutnya adalah dia tetap akan menjalani hal ini, karena toh dia pun dulu start masuk kerja juga dari level yang paling bawah. Saya sempat berpikir dalam hati, saya tidak yakin dengan statement dia itu. Mungkin secara fisik dia siap menghadapai pekerjaan yang baru. Yang jelas-jelas berbeda dengan pekerjaan sehari-hari nya dulu. Salary jelas akan turun drastis, namun ini bukan satu big problem. Yang akan menjadi masalah besar menurut saya adalah mental. Anda bisa membayangkan bagaimana seorang yang menjabat sebagai leader, akhirnya harus menjadi seorang operator. Down grade 2 level saya pikir adalah satu hal sangat drastis dalam satu perusahaan. Saya pikir kekuatan mentalnya akan benar-benar diuji saat hari pertama dia menjalani pekerjaan barunya itu.

Saya mengibaratkan hal ini seperti anak yang baru pertama kali masuk sekolah. Anak yang tidak kuat mental kadang sering mencari alasan ini itu untuk tidak sekolah. Semua perasaan campur aduk jadi satu. Saya hanya berharap first day teman saya itu tidak menjadi suatu awal kehancuran, melainkan menjadi satu awal kebangkitan.

Semalam saya banyak memberikan gambaran positif kepada teman saya itu untuk membantunya melalui hal ini. Karena saya percaya, hari ini, hari pertamanya, akan terasa sangat lama. 8 jam bisa terasa seperti 8 tahun. Saya memberikan gambaran kepada dia bahwa dia harus percaya satu hal, jika memang yang dia kerjakan selama ini memang benar, ada di jalan yang lurus, kejadian tersebut tidak akan membuatnya hancur, melainkan membuatnya semakin kuat. Ingat, Tuhan tidak akan pernah memberikan cobaan yang melampaui kekuatan manusia.

Teknik Motivasi Pribadi



Salah satu hal yang membuat saya dapat melewati semua masalah dalam pekerjaan dan hidup saya adalah memotivasi diri sendiri. Saat saya down setelah kehilangan pacar, atau saat menghadapi suatu masalah di dalam pekerjaan saya yang membuat saya tidak bisa gemuk, saya sering memberikan motivasi kepada diri saya sendiri.

Ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk memotivasi diri sendiri. Teknik motivasi ini sebenarnya mungkin secara sadar atau tidak sering kita lakukan, hanya saja kita tidak mengerti bahwa itu adalah suatu teknik motiviasi. Pernah saya baca dari salah satu sumber yang saya lupa syairnya tapi ingat kuncinya adalah dengan memberikan jutaan bisikan positif ke dalam hati kita sendiri. Bangun pagi kuterus mandi, sebelum mandi waktu mata pertama kali melek adalah bersyukur untuk malam yang indah dan pagi yang indah, atau pagi-pagi waktu bangun cuaca sudah mendung. Rasa syukur adalah satu bisikan positif yang dapat memberikan aura positif kepada diri kita sendiri.


Pernah dengar cerita tentang bungga anggrek yang diberikan kata-kata bagus dan jelek setiap harinya? Penelitian ini membuktikan bahwa tanaman-pun dapat berkembang menjadi baik dan jelek hanya karena bisikan positif dan negatif. Pemberian bisikan positif secara seporadis akan menjadikan hati dan pikiran kita seolah-olah dirasuki oleh kebaikan. Hal ini akan memberikan impact peningkatan motivasi kita dalam kehidupan.


Jika anda merasa susah untuk menggunakan teknik motivasi pribadi diatas karena tidak telaten untuk berkata-kata positif, anda bisa menggunakan indera yang lain seperti mata kita. Tuhan telah mengaruniai kita panca indera yang dapat kita gunakan (mohon maaf untuk yang kekurangan salah satu-nya). Jika telinga kita tidak dapat menyalurkan kata-kata positif ke hati kita, gunakan mata kita. Manfaatkan kebiasaan sehari-hari yang kita lakukan. Misalkan setiap hari anda membuka kulkas untuk mengambil air segar atau buah, cantumkan saja note di pintu kulkas itu "Yeahhh.. Nikmatnya hari ini!". Atau dalam pekerjaan, setiap hari anda membuka PC atau notebook anda, gunakan password yang memotivasi, ganti secara berkala dengan kata lain yang sifatnya juga positif, misal "Aku pasti bisa"

Lakukan hal ini secara berkala. Ingat, tidak ada yang instant di dunia ini, even mie instant sekalipun, tetap saja kita perlu untuk menyiapkan air panas dulu, menyiapkan bumbunya, dsb dsb dsb. Semuanya membutuhkan proses.

Siapapun Presidennya, minumnya ...

Jadi ingat dengan salah satu iklan produk minuman botol di Indonesia. Bulan juli 2009 ini Indonesia memasuki pemilihan presiden untuk periode lima tahun mendatang. Beberapa waktu yang lalu waktu melihat acara Mario Teguh di Metro TV, ada satu pertanyaan dari penelpon yang cukup membuat saya tertawa. Inti pertanyaannya kurang lebih adalah terkait dengan calon presiden yang akan dipilih. Mana yang kira-kira bisa membuat hidup lebih enak.

Saya pikir siapapun presidennya, sukses atau tidaknya seseorang tidak terpengaruh dari hal itu. Katakanlah Megawati yang terpilih, dengan mengusung 'wong cilik' sebagai inti dari pengembangannya. Saya pikir seorang wong cilik akan tetap menjadi wong cilik jika dia tidak mau berusaha. Lihat cerita saya tentang kai pang (baca: pengemis) yang sukses.

Semua kembali kepada diri kita sendiri. Maju atau tidaknya seseorang, berhasil atau tidaknya seseorang, semuanya diawali dari dalam diri sendiri. Kesuksesan seseorang saya yakin tidak ditentukan dengan siapa presiden yang terpilih. Faktof external memang mempengaruhi, namun bukan yang utama. Kisah-kisah sukses bisa dibaca disini. Seorang yang sudah sukses malah dapat menjadi hancur gara-gara hal-hal sepele dari dalam dirinya, misal tersandung kasus narkoba, sehingga membuatnya masuk penjara, akhirnya karena depresi bunuh diri di dalam sel.

Jadi mari kita sukseskan pilpres di Indonesia 8 Juli mendatang. Gunakan hak pilih, yang pastinya tidak akan mempengaruhi kesuksesan kita. Semua diawali dari dalam diri kita sendiri.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Web Hosting Coupons