Kisah Jenderal dan Mata Uang



Mungkin sudah banyak yang mendengar cerita yang satu ini. Saya terakhir diingatkan kembali saat kemarin sedang mendengarkan khotbah romo (baca pemimpin agama orang katolik) di gereja saya. Kisah tentang seorang jenderal dan mata uang.

Alkisah jaman dahulu kala ada seorang jenderal yang gagah berani, memimpin pasukannya maju perang. Disuatu perjalanan menuju medan perang, jenderal tersebut mendapatkan informasi bahwa kekuatan musuh yang akan dihadapinya jauh diatas kekuatan pasukannya. Hal ini menyebabkan mental pasukannya menjadi melemah dan takut menghadapi pertempuran itu. Jenderal tersebut kemudian berhenti disuatu tempat untuk berdoa. Tak lama kemudian, jenderal itu maju kehadapan pasukannya dan berkata "Prajuritku, sebentar lagi kita akan menghadapi musuh yang sangat hebat. Saya akan melempar sekeping uang logam ini keatas. Jika saat mendarat nanti gambar kepala yang berada diatas, itu artinya kita akan menang. Namun jika gambar ekor, kita kalah." Segenap prajuritnya diam seketika saat jenderal itu melemparkan uang keatas. Tak lama kemudian ternyata gambar kepala-lah yang berada diatas. Spontan seluruh pasukkan berteriak kegirangan seakan mendapat kekuatan yang luar biasa.

Tak lama kemudian, perang berkobar. Jenderal tersebut berhasil memimpin pasukannya memenangi perang tersebut. Pada saat perayaan kemenangan perang malam harinya, ada seorang panglima perang yang berkata kepada jenderal itu. "Jenderal, apa jadinya bila saat anda melemparkan koin yang diatas adalah ekor?"

Jenderal tersebut kemudian tertawa sambil menunjukkan mata uang yang dia lempar kepada panglimanya. Ternyata kedua sisi mata uang itu bergambar kepala semuanya.

Banyak orang yang percaya atau yakin dengan suatu hal yang menurut mereka itu adalah benar. Salah satu contoh lain adalah saat Ponari dukun cilik menyihir masyarakat Indonesia untuk yakin dan percaya kepada kesaktiannya. Kepercayaan atau keyakinan ini secara tidak disadari akan memberikan pengaruh dan sugesti terhadap seseorang. Jika anda mengalami kesulitan untuk meyakinkan orang lain tentang suatu hal, anda dapat mengambil inti dari cerita ini untuk membantu anda.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Web Hosting Coupons